Speaker Aktif 2.1 satelit TDA2030 sub woofer TDA2050

Home Theatre pada masa kini sepertinya sedang trend menggunakan sistem dua buah speaker (stereo) dengan kualitas suara Full range dan didukung dengan satu speaker sub woofer untuk menghentak nada bass nya.

Sesungguhnya sub woofer tidak mampu menghentakkan bass, dia hanya mampu mengeluarkan nada bass dengan nada yang very smooth, sangat lembut, tapi kelebihannya ia bisa membawa nada yang sangat rendah.

Jadi inti kerja sub woofer hanyalan menebalkan nada bass yang datang minim dari kedua satelitnya. Tanpa dukungan suara dari satelit, sub woofer hanya akan menghasilkan bunyi seperti ghuuuuuum  ....... ghuuuum ........... itu saja.

Begitu pula suara yang keluar dari speaker satelitnya, hanya dalam bentuk nada tinggi dan nada menengah saja, sangat minim nada rendah.

Bila dioperasikan sendiri sendiri pasti akan mengeluarkan kualitas musik yang sumbang serta tidak bisa membuat nyaman di telinga, namun bila keduanya dioperasikan secara bersamaan, ia akan menghasilkan kualitas suara yang aduhai dan mengagumkan di telinga kita


Ockey mari kita langsung saja mulai merakit langkah demi langkah :



1. Buat input bercabang empat.

Maksudnya input yang asalnya hanya dua (L dan R), masing masing dicabangduakan, sehingga input kini menjadi empat

GAMBAR 0


Dari ke empat input itu :

- dua (L-R) input yang pertama akan disalurkan menuju satelit stereo, dan hingga berakhir di speaker satelit masih dalam keadaan stereo (L-R).

- yang dua lainnya akan disalurkan menuju sub woofer, namun keluar dari buffer akan digabung menjadi satu (mono) hingga nantinya hanya ada satu speaker sub woofer.

Ket : untuk ukuran resistor, pada contonh menggunakan 4K7, itu tidak mutlak, anda bisa mengganti dengan ukuran lainnya yang dianggap sesuai.



2. Buat 4 Rangkaia buffer, dengan masing masing satu buah transistor

GAMBAR 1





Bila diamati, mulai dari gambar diatas sudah kelihatan ada beberapa perbedaan antara buffer yang untuk satelit dengan yang untuk sub woofer.

Untuk satelit menggunakan transistor C458, ini guruKATRO pilih dengan mengacu transistor yang digunakan oleh Amplifier TOA Horn, yang pastinya mengutamakan nada menengah plus nada tinggi.

Untuk sub woofer menggunakan transistor C945, ini guruKATRO pilih dengan mengacu kebanyakan mixer yang bisa mengeluarkan bass besar. Walau wajah C945 yang terpasang pada mixer mixer tersebut selalu tidak sama dengan C945 yang beredar di toko spare part ataupun pada perangkat lama.

Resistor berbeda untuk satelit umpan basis menggunakan 220K dan untuk emitor menggunakan 4K7 (untuk lebih menonjolkan nada menengah keatas). Sedangkan yang untuk sub woofer umpan basis menggunakan 560K dan untuk emitor menggunakan 5K6 (untuk lebih bisa mengangkat nada rendah).


3. Buat filter audio

Akan ada tiga rangkaian filter audio disini,

- dua filter dibuat sama akan digunakan untuk satelit (strereo)
- satu filter dengan komposisi berbeda dari yang dua tadi akan digunakan untuk sub woofer

mengapa yang untuk sub woofer hanya satu? karena output dari penguat transistor sub woofer pada gambar diatas nantinya disatukan menggunakan dua buah resistor ukuran 5K6

GAMBAR 2



Dari output 2 transistor untuk satelit (2 x C458) masing masing dibuat filter audio dengan seri resistor 47K dengan 4k7, diparalel dengan capasitor 332. Jumper dari sambungan seri resistor 47K dengan 4K7 menuju GND (-) menggunakan seri antara capasitor 224 dengan resistor 4K7

Dari output 2 transistor untuk sub woofer (2 x C945) digabung menjadi satu (menjadi mono) menggunakan dua buah resistor ukuran 5K6. Karen sudah menjadi satu maka filter untuk sub woofer juga cukup membuat satu saja. Terdiri atas seri resistor 47K dengan 47K. Jumper dari sambungan seri kedua resistor itu menuju GND menggunakan satu buah capasitor ukuran 224.


Bila anda merasa penasaran, bisa sala anda langsung sambungkan tiga output tertera paling bawah pada gambar

SATELIT L sambung menuju input TDA2030, dengan potensio volume tentunya
SATELIT R sambung menuju input TDA2030 satunya lagi,dengan potensio volume tentunya

kalau perlu menggunakan potensio strereo

SUBWOOFER sambung menuju input TDA 2050, dengan potensio volume tentunya

- Pasangkan dua speaker 6 inch full range ke masing masing output TDA2030 sebagai satelit
kalau perlu pasang juga speaker tweeter. agar lebih cis cis

- Pasangkan satu buah speaker sub woofer 6 atau 8 inch ke output TDA2050

- Pasang saluran salurang tegangan pada semua perangkat, nyalakan, atur poensio
-Pasti sudah bisa mengeluarkan suara yang cukup memuaskan.


Namun apabila output suara itu terasa masih kurang menggelegar, mari kita lanjut merangkai driver dengan membuat satu tingkatan lagi transistor penguat. Baik untuk yang dua satelit maupun untuk satu yang menuju sub woofer. jadi kali ini hanya membutuhkan 3 buah transistor saja. 2 x C458 untuk dua satelit (L dan R), satu saja transistor C945 untuk satu sub woofer.

GAMBAR 3


Dua buah Power Amplifier TDA2030 dan satu buah Amplifier TDA2050 skema rangkaiannya sudah ada pada posting yang lalu, silakan dikawinkan dengan ini

Untuk hasil sub woofer yang maksimal, boleh memasang dua buah speaker sub woofer ukuran 6 inch, kabel dipasang paralel, fisik speaker dipasang saling berhadapan.

lieur teing ieu hulu ......
bila diperlukan KETERANGAN lebih lanjut akan di update atau dalam kolom komentar

Komentar

  1. kl bleh tau perbedaan filter sama buffer apa ya pak...dan pengaruhy apa ke audio..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Buffer : Penyangga
      Filter : Penyaring
      Driver : Pendorong

      dalam dunia elektro biasanya urutannya dari sumber audio/suara/musik

      - disangga dulu agar stabil, kemudian

      - di filter agar nada nada yang tidak diinginkan tidak ikut mengalir, biasanya karena filter audio menjadi kecil, karena itu harus diberi

      - driver agar saat masuk ke amplifier sudah menjadi keras kembali

      itu kesimpulan guruKATRO, kesimpulan orang lain bisa saja berbeda

      Hapus
  2. kalau artikel yg meningkatkan treble bass itu sbg apa pak?bufer filter atau driver ?kl ditambah rangkaian lagi yg cocok yg mana ya biar tambah nyaring lagi atau sperti galaxy lah..tapi masih lembut dan empuk...soalnya kalau pecinta audio kayaky masih penasaran dan belum puas ya pak hee..hee.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau di maknai dalam satu rangkaian itu sudah mengandung ke tiganya
      transistor pertama yang output pada emitor menjadi buffer, transistor yang terakhir disebut driver.

      Rangkaian yang ditengah / antara transistor pertama dan transistor terakhir bertugas sebagai filter.

      Rangkaian itu bisa saja dipasang sendirian antara sumber audio menuju amplifier

      untuk lebih bagusnya dipasang diantara galaxy dengan tone control.

      gak papa itu wajar, tapi perlu diingat juga bila setiap orang memiliki tingkat kepuasan berbeda beda. Jadi walaupun guruKATRO sangat senang bila banyak pembacanya (kaitannya dg keuntungan dari iklan), tapi jangan jadikan guruKATRO sebagai satu satunya acuan, masih banyak situs lain yang mungkin saja bisa lebih memuaskan anda.

      Hapus
    2. Kira kira trafo 5 Ampere cukup ngak pak untuk supply-nya ?

      Hapus
    3. 5A untuk 4 unit 2030 sangat cukup, umumnya produk jadi hanya memasang 3A

      Hapus
    4. Assalamualaikum gan, salam sukses selalu,
      Saya mw tanya gan, apakah skema diatas bisa diaplikasikan pada PSU dengan suplay power bank?
      Mohon pencerahannya gan,

      Hapus
  3. kalo ditambah freq untuk subwofer mana yang harus di modif

    BalasHapus
    Balasan
    1. yang bisa di modif lagi pada input amplifier TDA2050 nya

      Hapus
    2. maksud saya frequensi sub bisa di rubah2 pakai potensio seperti kit sub yang di pasaran

      Hapus
    3. oh .... kalau untuk mengubah frekuensi nada, yang dipot atau di ganti adalah seri dua buah Resistor 47K sesudah penyatuan LR menjadi mono yang tengahnya di jumper dg C224,

      bila ingin nada lebih rendah coba pakai yg 51K atau yg 56K
      bila ingin nada lebih tinggi coba pakai yg 39K atau 33K atau 27K atau 22K

      intinya :
      semakin tinggi nilai resistor semakin menuju ke nada rendah
      semakin rendah nilai resistor semakin menuju ke nada tinggi

      Hapus
  4. mantab fast respon,rangkaian ini untuk yang sub kalo di pasangkan dengan kit power ocl 150 cocok gak gan

    BalasHapus
  5. belum tentu on terus, tapi saya lebih banyak waktu untuk blog dari pada MEDSOS

    di coba saja, bila masih kurang rendah, input OCL disaring dengan seri dua resistor (2x22K misalnya), pada sambungan seri kedua R dijumper ke ground dg C 104

    BalasHapus
  6. bagusan mana untuk subwoofer
    ic tda2030 apa tda2050

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalau kualitas audio bisa dibilang sama saja

      hanya saja 2050 bisa lebih keras
      karena 2050 bisa mencapai 32 watt,
      sedangkan 2030 hanya sampai 14 watt saja

      Hapus
  7. Mengatasi trebel yg over gimana?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pada rangkaian diatas ???

      2 buah C 332 diganti dg 222

      2 buah R 100 yang menuju emitor diganti dg 470

      semoga sembuh

      Hapus
  8. Seandainya untuk speaker stelitnya diganti menggunakan rangkaian La4440 kira kira masih bisa ngangkat ngak pak ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. bisa sekali ... saya pernah bongkar buatan GMC subwoofer 2030 dan satelit malah cuma pakai LA4183 cukup bagus suaranya

      Hapus
  9. Untuk komposisi speaker satelitnya boleh menggunakan Speaker woofer ngk pak ? Misalnya woofer, Midrange, Twitter atau mungkin woofer di tiadakan mengingat sudah ada Subwoofer?
    Terus untuk Kedua speaker satelitnya Itu masih bisa dipasang tone control ngk ?
    Hatur nuhun!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ada woofer ... asal power untuk satelitnya memenuhi syarat untuk woofer (power amp yang agak besar) itu akan lebih bagus dari pada hanya speaker kecil saja untuk satelitnya


      satelit juga bisa dipasang tone control
      pokoknya semakin lengkap malah semakin bagus .... asal semuanya memenuhi syarat (trafo - amp - speaker)

      Hapus
  10. Pak... Tr c-458 bisa diganti dengan Tr C-1815 ngk ? Mengingat sama² NPN dan susunan kakinya sama begitu..

    Terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. BISA ... GAK PAPA, SEMUA YANG NPN BISA DIPASANG DISITU ... WALAUPUN BERBEDA URUTAN KAKI MISALNYA, TAPI KAN BISA KITA ATUR SENDIRI SESUAI KEDUDUKANNYA

      HANYA SAJA C1815 DAN C945 LEBIH MUMPUNI DI NADA RENDAH DAN MISKIN NADA TINGGI, KARENA ITU BILA ADA COBA SAJA DENGAN C458 DIGANTI DG C829

      Hapus
  11. Ya..Pak sebelum ada C458-nya Biar saya utak Atik dulu di project board dengan C1815..

    BalasHapus
    Balasan
    1. gak papa ... C458 bukan sesuatru yg wajib 'ain
      keputusan itu hanyalah sekedar filling telinga guruKATRO saja, filling orang lain bisa saja berbeda ... jadi intinya tenang saja yang penting masih keluarga NPN, kalau perlu coba pakai TIP31/41 atau D313 juga boleh

      Hapus
    2. gak papa ... C458 bukan sesuatru yg wajib 'ain
      keputusan itu hanyalah sekedar filling telinga guruKATRO saja, filling orang lain bisa saja berbeda ... jadi intinya tenang saja yang penting masih keluarga NPN, kalau perlu coba pakai TIP31/41 atau D313 juga boleh

      Hapus
  12. Input output ke ic tda 2030 sama 2050 yg mana aja yak ko cuman 2 kaki.. bingung ini

    BalasHapus
    Balasan
    1. amati gambar paling bawah dan bagian paling bawah

      dari potensio stereo (satelit) untuk input dua TDA2030
      out L - out R - GND

      dari potensio mono (Subwoofer) untuk input satu TDA2050
      GND - out SUBWOOFER

      GND sati titik untuk satelit dan juga untuk subwoofer

      Hapus
    2. Ok penomoran kaki tda nya gan.. bingung aku.. cos gada keterangan atau gambaran..
      transistor A733 bisa sebagai pengganti kah? Atau BD139/BD140-16

      Hapus
    3. a733 gak bisa, yang bisa adalah transistor yang berawalan huruf C atau D .... jangan yang berawalan huruf A atau B

      yang lebih mudah diikuti pemula ada di halaman ini :
      https://www.gurukatro.com/2019/07/simple-home-theatre-21-dg-ic-tda2030.html

      Hapus
  13. Terimakasih om.. tanya 1 lagi dong.. input pakai travo skemanya gimana.. maklum pemula soal travo dan diode aga buram..

    BalasHapus
    Balasan
    1. MASUK HALAMAN INI, DAN LIHAT GAMBAR 8 SERTA GAMBAR 11
      https://www.gurukatro.com/2018/11/rangkaian-power-supply-trafo-biasa.html

      Hapus
  14. ngebaca threadnya satu persatu,puyeng jg ternyata.
    hehehe

    BalasHapus
  15. Buatin skemanya om katro, yg sundel bolong jga boleh.agar rapi di psang di box
    prnah cba pkai eagle tpi makin mumet n gagal.krn msih pemula
    Klau pkai sundel bolong msih bsa diakalin.wlupn jdinya pcb manjang

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya nanti tek buatin yang sundel bolong di eleKATRO

      Hapus
  16. Izin bertanya kang.
    Kalau home theater lampu indikator berkedip suara nggak keluar dari sub woofer dan speaker satelitnya. Pake IC TDA2030 ada 4 buah. Sub woofer ukuran 8".terima kasih atas jawabanya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalau saat dinyalakan ada bunyi jedug (walau kecil mungkin)
      yg bermasalah mungkin bagian pengontrol nada (misalnya setrumnya gak masuk kesitu)

      atau mungkin hanya potensio volume yang rusak

      Hapus
  17. Pak kalo mau bikin stereo subwoofer itu skemanya gmn? Apa yg harus di rubah

    BalasHapus
    Balasan
    1. bikin dua filter subwoofer yang sama persis ... yang satu buat L yang satu buat R
      tapi umumnya sih subwoofwer itu mono, walau sumber audio nya stereo

      Hapus
  18. Pak mau tanya, gimana kalo kit nya pake socl 504. Jadi buat ngeganti 2050 nya pake 1 kit socl 504, lalu buat ngeganti 2030 nya pake 2 kit socl 504. Apakah bisa pak?
    Terima kasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. dengan sedikit modif pada bagian R fed back dan pada bagian R-C inverting itu sangat bisa

      Hapus
    2. R_c berapa kita gunakan nilai ya pak guru

      Hapus
    3. coba
      RF yang asalnya 27K diganti 1K
      R:RC yang asalnya 560 ganti dg 10
      C:RC yang asalnya 22uF ganti dg 100uF
      semoga bisa menjadi satelit yang baik

      Hapus
  19. Kalo output digabung jadi satu trus masuk ke input power mono, gimana?

    BalasHapus
    Balasan
    1. gak papa ... dipakai sebelah saja juga gak papa

      Hapus
  20. maaf pak kalo amplifier udah jadi pake tda 2004 pngen nambah sub jalurnya darimna ya ? mohon pencerahan pak guru

    BalasHapus
  21. mau nanya pak guru saya merakit ampli ic tda2004 stereo + tone control rencana mu tmbah sub .... itu ngambil jalur buat subnya darimna ya pak mohon pencerahan .... hatur nuhun

    BalasHapus
    Balasan
    1. input sub diambil dari output player atau input tone control (L-R)

      masuk ke filter sub woofer lalu ke satu ampli lagi yang khusus untu sub

      Hapus
  22. maaf, saya anak baru, tda2050 itu min 18v tp disini 12v, kalau adamah minta skema full na hehehehe, nuhun

    BalasHapus
    Balasan
    1. tegangan 12V itu hanya untuk filter saja
      sedangkan utk TDA2050 lengkapnya disini,

      https://www.gurukatro.com/2018/10/skema-dan-pcb-power-amplifier-ic-tda2030.html

      (skema dan komponen sama saja dg 2030) hanya beda tegangan dan hasil keluarannya saja

      Hapus
  23. ciamik soro master suhu 👌👌👌👍👍👍

    BalasHapus
  24. Ku masih tk nyimak wae mumet ndas ku nang artikel seng iki jan jan

    BalasHapus
  25. pak guru taro...buatin dong artikel tentang amp gainclone...kyaknya lg buming lg ni...pake lm1875,lm1876,lm3886....
    syukur pake model 2.1 chanel....

    BalasHapus
    Balasan
    1. terus terang saya sendiri belum menguasai tipe tersebut
      baru akan belajar tapi cukup sulit cari waktunya
      hanya bisa mohon maaf

      Hapus
  26. Pak guru saya ingin nyoba rangkaian ini. Tapi psu saya smps 8amper 24v.. kalo tda 2030/2050 bisa tidak di kasih 24v..?

    BalasHapus
    Balasan
    1. 2050 bisa ... tapi harap jangan cuma satu .... soalnya itu 8 amper ....

      Hapus
  27. Dasar...
    Ka tro dalam bahasa Aceh berarti: ka=sudah tro=kenyang
    GuruKatro =Guru yang sudah kenyang. Kenyang dengan pengalaman.
    Izin jiplak skemanya untuk dibuatkan ampli ya bu guru.

    BalasHapus
    Balasan
    1. haaaah
      basa jawa diartikan aceh jadi kek gitu yah
      kebalik heheheh
      secara jawa katro berarti orang yang nun jauh di desa gak punya pengalaman apa apa

      dipersilakan ... sadur ... kalau perlu di sempurnakan ....

      Hapus
  28. Rekomendasi dong pak produk jd yg tgl rakit z.sya pngn bli di sopee atau tokped

    BalasHapus
    Balasan
    1. sayangnya karena cukup banyak tersita waktu untuk pekerjaan utama .... sehingga akhir2 ini saya paling malas membuat PCB ....

      Hapus
  29. Izin sedot gambarnya bos

    BalasHapus
  30. salam hormat guru,kalau rangakain menggunakan ic tda 2003 apakah bs diganti dgn ic tda 2030.terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. sayangnya tidak bisa
      karena disamping voltage dan daya berbeda
      yang paling krusial adalah urutan fungsi kaki berbeda

      Hapus
  31. Pak guru katro mw nanyk ni,ampli ic tda trmasuk kelas a,b a/b,atw d pak,

    BalasHapus
  32. Nilai resistor setelah elko paling bawah sebelum masuk kapasitor, pinten mawon niku pak guru?

    BalasHapus
  33. Assalamu'alaikum pak guru

    Kira" klo suplly di buat ct bagaimana ya? Mohon pencerahan 🙏🏻😃 saya punya supplynya rakitan 12v ct 3amp + 12v singgle supply rencana buat kipas guru

    BalasHapus
    Balasan
    1. ambil dari yang CT tapi dibuat non CT kan bisa

      Hapus
  34. Pak mau tanya,untuk PSU gmn?sy punya trafo 5a ct,untuk tda 2030 dan tda 2050 juga bufer nya nyambungnya gmn?jadi 1 atau gmn,mohon di jelaskan..

    BalasHapus
  35. Pak mau tanya,mengenai PSU nya..
    Itukan yang harus di suplay bufer tda 2030 dan 2050 sedangkan saya cuma punya 1trafo,5a ct..nanti nyambungya gmn?mohon penjelasanya

    BalasHapus
    Balasan
    1. bisa dari tegangan extra pada trafo ... biasanya ada
      kalau tidak ada .. bisa diambil dari sekunder 5A .. tapi gunakan dioda 1 amper saja ..

      Hapus
  36. Pak mau tanya, transistor c458 bisa diganti dengan tipe brapaan? Tpi selain c829 mungkin ada lagi transistor yg untuk nada tinggi? Mohon pencerahannya pak🙏

    BalasHapus
  37. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus

Posting Komentar